Gaya Hidup Orang Kristen

Ef 5 : 1 – 21

Seluruh Perjanjian Baru secara paling sederhana terdiri atas dua tema dasar:
1. Bagaimana kita ditebus Allah dari maut.
2. Bagaimana kita harus hidup sebagai umat tertebus yang masih tinggal di dunia penuh masalah persoalan
Yang menjadi perenungan kita sekarang adalah tema dasar nomor dua (2). Bagaimana kita harus hidup sebagai umat yang sudah ditebus.

I. Hindari menghalalkan segala cara (ay 3 – 4)
- Sebagai anak-anak terang jadilah contoh – jadilah teladan baik perkataan dan perbuatan
- Belajar mencintai proses – perlu kesabaran
- Hindari jalan pintas menghalalkan segala cara.
Jangan hidup punya prinsip yang penting berhasil

II. Bangun dan Tidur (ay 14)
- Tidur adalah suatu kebutuhan, kerja adalah suatu keharusan
- Tetapi ada saatnya waktu tidur kita dituntut harus bangun
- Rasul Paulus berkhotbah Eutikus tidur (KPR 20 : 9)
- Petrus, Yakobus, Yohanes tidur pada saat semestinya berjaga dan berdoa (Mat 26:40–41)
- Yunus tidur pada saat ada orang berteriak ada bahaya (Yunus 1 : 5)
- Tidur bukan pada waktunya menunjukkan kurang tanggungjawab dan hidup dalam kelalaian (Ams 20 : 13).

III. Mempergunakan kesempatan dengan bijaksana (ay 16)
- Pergunakanlah waktumu sebaik-baiknya prioritaskan yang utama (Maz 90 : 12)
- Waktu masa muda harus dipergunakan dengan baik (Pkh 12 : 1)

IV. Miliki pola hidup apa adanya dan terima kenyataan (ay 20 – 21)
Jangan lari dari masalah sabar dalam kesesakan
- Hidup dalam ucapan syukur senantiasa (ay 20; I Tes 5 : 18)
- Hendaklah hatimu melimpah dalam syukur (Kol 2 : 7)
- Hiduplah dalam rendah hati (ay 21)
Empat hal ini adalah merupakan gaya hidup kita sebagai orang Kristen yang setiap saat dapat dibaca – dilihat orang dunia.
Jadilah anak-anak terang ditengah-tengah dunia yang gelap sehingga orang tertarik datang kepada Tuhan Yesus. Amin.